February 19, 2025

iTechnobuzz !!!

Berita Teknologi Terkini

Neuralink Targetkan 30 Pasien, Penelitian Otak Dan Komputer

Neuralink

itechnobuzz.com – Neuralink, perusahaan neuroteknologi yang didirikan oleh Elon Musk, kembali mencatat pencapaian besar dengan berhasil menanamkan implan otak pada pasien ketiga. Proyek ambisius ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk menghadirkan revolusi dalam hubungan manusia dengan teknologi. Pada tahun 2025, Neuralink menargetkan akan melakukan 20 hingga 30 prosedur tambahan sebagai bagian dari ekspansi penelitian mereka.


Pencapaian Terkini

  1. Pasien Ketiga Berhasil Diimplan
    Neuralink telah berhasil menanamkan perangkat antarmuka otak-komputer (BCI) pada pasien ketiga. Semua perangkat yang ditanam sejauh ini dikabarkan berfungsi dengan baik, menunjukkan hasil positif dalam tahap awal penelitian klinis. Keberhasilan ini memperkuat optimisme tim terhadap potensi teknologi mereka dalam menangani gangguan neurologis.
  2. Studi Klinis Perdana: PRIME dan CONVOY
    Saat ini pusat study mereka menjalankan dua studi utama:

    • PRIME Study: Fokus pada lima pasien yang mengalami kelumpuhan. Tujuan utamanya adalah memungkinkan mereka mengontrol perangkat eksternal, seperti komputer atau smartphone, menggunakan pikiran mereka.
    • CONVOY Study: Menargetkan tiga pasien untuk mengendalikan perangkat seperti lengan robotik, memungkinkan mereka mendapatkan kembali mobilitas.

Teknologi di Balik Neuralink

Implan Neuralink bekerja dengan menanamkan elektroda mikroskopis ke dalam otak, yang terhubung ke chip kecil. Chip ini dapat membaca sinyal otak, mendekodekannya, dan menerjemahkannya menjadi perintah yang dapat digunakan untuk mengontrol perangkat eksternal. Proses pemasangan dilakukan menggunakan robot bedah yang dirancang khusus, memastikan akurasi tinggi dan risiko minimal.

Fitur utama teknologi ini meliputi:

  • Kemampuan Real-Time: Mengubah sinyal otak menjadi perintah instan.
  • Pemrosesan Data Lanjutan: Sistem ini dapat mempelajari pola otak pasien untuk meningkatkan akurasi respons.
  • Desain Biokompatibel: Chip dirancang untuk mengurangi reaksi tubuh terhadap benda asing.

Target 2025: 30 Pasien Baru

Neuralink

Untuk mempercepat penelitian dan pengembangan, Neuralink menargetkan 20 hingga 30 prosedur tambahan pada tahun 2025. Pasien-pasien ini akan dipilih berdasarkan kondisi kesehatan mereka, dengan fokus pada mereka yang memiliki kelumpuhan atau gangguan neurologis berat.


Tantangan yang Dihadapi

Meskipun Neuralink telah menunjukkan hasil yang menjanjikan, beberapa tantangan tetap ada:

  1. Keamanan dan Efektivitas Jangka Panjang: Pengujian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan perangkat ini aman digunakan dalam jangka waktu lama.
  2. Persaingan dari Perusahaan Lain: Selain Neuralink, perusahaan seperti Synchron, Precision Neuroscience, Paradromics, dan Blackrock Neurotech juga mengembangkan teknologi serupa, memicu persaingan dalam industri ini.
  3. Penerimaan Publik: Teknologi antarmuka otak masih menjadi topik kontroversial di kalangan masyarakat, terutama terkait etika dan privasi.

Dampak Masa Depan

Neuralink memiliki visi besar untuk masa depan neuroteknologi. Dibawah ini adalah beberapa dampak potensial yang mungkin dapat mereka capai dalam waktu dekat :

  1. Meningkatkan Kualitas Hidup: Pasien dengan kelumpuhan dapat kembali berinteraksi dengan dunia menggunakan perangkat yang mereka kendalikan dengan pikiran.
  2. Pengobatan Gangguan Neurologis: Teknologi ini dapat digunakan untuk menangani penyakit seperti Parkinson, Alzheimer, dan epilepsi.
  3. Integrasi Manusia dan Teknologi: Dalam jangka panjang, Neuralink berharap dapat mengintegrasikan otak manusia dengan kecerdasan buatan (AI), membuka peluang baru dalam komunikasi dan produktivitas.

Neuralink terus menunjukkan kemajuan pesat dalam pengembangan teknologi antarmuka otak-komputer. Dengan target 30 pasien baru pada tahun 2025, perusahaan ini semakin dekat dengan visi mereka untuk merevolusi pengobatan gangguan neurologis dan membuka babak baru dalam hubungan antara manusia dan teknologi. Namun, jalan ke depan masih panjang, dan Neuralink harus terus menjawab tantangan keamanan, etika, dan penerimaan masyarakat untuk memastikan keberhasilan mereka di masa depan.