itechnobuzz.com – Setelah lama dirumorkan, Meta Quest 3 akhirnya resmi meluncurkan perangkat AR/VR terbaru mereka, Meta Quest 3.
Perangkat AR/VR ini 40% lebih kecil dan lebih ramping dari pendahulunya, serta menunjukkan peningkatan yang signifikan, seperti menggunakan proses grafis yang lebih cepat dan menggunakan resolusi layar yang lebih tinggi untuk membuat AR/VR terasa lebih “nyata” bagi pengguna. Sayangnya, pejabat tersebut tidak merinci spesifikasi perangkat selain fakta bahwa ia akan menggunakan chip Snapdragon generasi terbaru yang “memberikan lebih dari dua kali lipat kinerja grafis dari GPU Snapdragon generasi sebelumnya.”
Desain baru dimiliki oleh pengontrol Touch Plus, dengan teknologi pelacakan yang ditingkatkan dan menampilkan umpan balik haptic agar terasa lebih alami di tangan Anda saat Anda menggunakannya.
Quest 3 sendiri mengklaim memiliki lebih dari 500 game VR, aplikasi, dan rangkaian pengalaman VR/AR. Dan perangkat ini akan resmi dijual pada musim gugur tahun 2023. Namun, meski Quest 3 akan resmi dijual di masa mendatang, Quest 2 dan Quest Pro akan terus berlanjut.
Untuk meningkatkan kualitas gambar pada perangkat VR, Meta Quest 3 juga memiliki fungsi passthrough warna beresolusi tinggi. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk melihat warna dalam ruang fisik di sekitar mereka melalui kamera eksternal.
Ini dimungkinkan karena headset VR dapat mengintegrasikan elemen AR (augmented reality) dari dunia nyata. Menurut Zak, Meta Quest 3 adalah perangkat pertama dengan realitas campuran warna beresolusi tinggi.
Sedangkan untuk bodinya, headset VR terbaru ini dikatakan 40% lebih tipis dari pendahulunya
Meta juga mendesain ulang pengontrol untuk pengontrol yang lebih ringkas dan ergonomis.
Meta telah mengintegrasikan teknologi yang disebut TruTouch ke dalam perangkat pengontrol Touch Pro mereka. Saat menggunakan pengontrol headset, pengguna mungkin mengalami getaran atau umpan balik saat menyesuaikan atau bergerak.
“Kami juga menambahkan umpan balik (teknologi) TruTouch, yang pertama untuk Touch Pro (pengontrol), sehingga Anda dapat mengalami aksi yang belum pernah ada sebelumnya,” kata Zuckerberg.
Meta juga menambahkan pembaruan pada pengontrol Touch Pro, misalnya, membuat perangkat “terlihat” lebih alami di tangan pengguna. Touch Pro juga menawarkan deteksi lompatan waktu nyata.
More Stories
Microsoft Mendaur Ulang Jutaan Hard Drive Dengan Robot
AMD Menghadirkan Arsitektur UDNA, Menggabungkan RDNA dan CDNA!
Fitur Daylist Di Spotify Kini Hadir Dalam Bahasa Indonesia