itechnobuzz.com – Pandemi Covid-19, Nicholas Theodore Santoso pada tahun 2020, di industri otomotif,menggeluti dunia otomotif di 2020.
Setelah mengumpulkan informasi, mencoba bisnis coating dan repaint mobil bersama adiknya. Itu juga membuka restoran yang berspesialisasi dalam keahlian memasak dan memasuki sektor F&B.
Kesuksesan tersebut tak lepas dari kepercayaan seorang konglomerat, Richard Muljadi, yang menugaskan jual beli supercar tersebut.
“Awalnya, beliau kontak saya ingin membeli sebuah mobil supercar. Karena memang banyak yang mengenal saya dari kalangan beberapa artis.
Jadi mereka menghubungi saya dan mengatakan ingin membeli supercar. Kami mengembangkan bisnis,” kata Nico mencoba memulai bisnis pengecatan ulang.
Seiring waktu, ketika perusahaan mobil tempat dia bekerja mulai berkembang menjadi divisi F&B, dia membayangkan sebuah bisnis baru.
Loyalitas pelanggan sangat penting untuk kelangsungan hidup jangka panjang perusahaan.
Membangun kepercayaan dan melibatkan seseorang dalam suatu produk atau layanan tidaklah mudah.
Keduanya dilakukan oleh seorang pengusaha muda, yaitu Nicolas Theodore Santoso, atau yang kerap disapa Nico.
Ia berhasil mendirikan perusahaan otomotif dalam waktu sekitar satu setengah tahun.
Selain itu, di usianya yang masih muda, ia berhasil menjadi CMO Grup Markindo.
“Kesuksesannya di bidang otomotif memicu minatnya untuk berekspansi ke bidang makanan dan minuman melalui pembukaan restoran dan alhasil, Richard Muljadi semakin dipercaya oleh klien seperti Uya Kuya,” tambahnya.
Berdasarkan usahanya sebelumnya, Nico percaya bahwa dengan ketekunan dan menjaga kepercayaan banyak orang, kesuksesan dapat diraih.
“Saya kira itu kunci sukses. Dengan keyakinan dan kegigihan dalam menjalankan perusahaan pasti berhasil,” ujarnya.
More Stories
Smart #1 SUV Listrik Premium Resmi Hadir di Singapura
Lincoln Nautilus Black Label, SUV Terbaik Tahun Ini?
Subaru Crosstrek Hybrid Terbaru: Lebih Praktis dan Canggih